Dwisuryo Indroyono Soesilo, mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya pada Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo, meraih gelar perekayasa utama kehormatan tahun 2016 untuk bidang Teknologi Maritim dari Badan Pengkajian dan Penerapan (BPPT). Indroyono dinilai sebagai tokoh yang banyak berperan sebagai perekayasa melalui kegiatan riset, pengembangan dan inovasi bidang maritim.
Jasa Indroyono di tingkat internasional di antaranya yaitu menyandang jabatan Direktur Sumber Daya Perikanan dan Akuakultur Badan Pangan PBB (FAO). Kala itu, Indroyono mewakili Indonesia dan negara ASEAN bersaing dengan empat kandidat lainnya yang berasal dari Brasil, Iran, Austria dan Irak.
Selain itu, Indroyono berjasa karena termasuk inisiator dalam pembentukan Rencana Aksi Daerah mengenai Pemancingan dan bertanggung jawab melibatkan 10 negara di kawasan ASEAN serta Australia. Kemudian pernah memimpin pengelolaan konservasj sumber daya kelautan dari APEC Working Group.
Kepala BPPT, Unggul Priyanto menyatakan BPPT telah menyelenggarakan anugerah perekayasa utama kehormatan setiap tahun, sejak 2007. Dengan adanya penganugerahan yang ke-10 tersebut bisa memotivasi sebanyak 2 ribu perekayasa lainnya yang tersebar di BPPT dan 30 instansi lainnya. Pelaksanaan penganugerahan gelar perekayasa utama kehormatan juga untuk memperingati HUT BPPT ke-38 di tahun 2016 ini
Sementara itu, Indroyono mengatakan, sebuah negara tidak akan maju tanpa ilmu pengetahuan (Iptek) dan inovasi. Hanya saja memang, Iptek dan inovasi ini, terlihat dari luar tergolong lamban. Padahal, Iptek dan inovasi itu membutuhkan waktu yang lama jadi sebuah karya.
“Semua masyarakat Indonesia sudah sepakat bahwa tanpa iptek, inovasi, dan sumber daya manusia (SDM) unggul negara tidak akan maju. Menurut dia, negara dengan sumber daya alam (SDA) tanpa iptek, inovasi, dan SDM, hanya akan terkena kutukan sumber daya,” paparnya.
Acara penganugerahaan ini dihadiri banyak tokoh dan pejabat pemerintahan, baik dari Kabinet Kerja saat dirinya menjabat sebagai Menteri Maritim. Dalam kesempatan tersebut, Indroyono menyampaikan orasi ilmiahnya bertajuk “Iptek untuk Pembangunan Kemaritiman Indonesia” di gedung BPPT.
Tampak hadir Presiden RI ketiga BJ Habibie, Mantan Menteri Lingkungan Hidup Emil Salim yang juga pernah menerima anugerah PUK tahun 1997, mantan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Sumber: https://www.itworks.id/5864/mantan-menteri-maritim-indroyona-raih-gelar-perekayasa-bppt.html